Triliunan Uang Negara Hilang per Tahun
Friday, 01 May 2009 - 00:00
Indonesia Corruption Watch memperkirakan setiap tahun negara dirugikan sekitar Rp 38,4 triliun pada sektor ekstraktif, yaitu tambang, minyak, dan gas. "Ada indikasi korupsi dalam kekurangan penerimaan berlangsung terus-menerus setiap tahun," kata Kepala Divisi Pusat Data ICW Firdaus Ilyas di wisma PGI kemarin.
Firdaus menjelaskan, berdasarkan hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan, selama periode 2000-2008, total kerugian negara dari sektor ini mencapai Rp 345,96 triliun atau setara dengan dua kali anggaran kesehatan negara. Kerugian itu timbul antara lain akibat pengelolaan sektor ekstraktif yang tak transparan dan akuntabel. Lembaga legislatif juga kurang mengawasi sektor ini. FAMEGA SYAVIRA
Sumber: Koran Tempo, 1 Mei 2009