Kejaksaan Sambut Baik Basrief Arief
Jajaran Kejaksaan Agung menyambut baik terpilihnya Basrief Arief menjadi Jaksa Agung menggantikan Hendarman Supandji. Sebagai mantan jaksa, selain berpengalaman, Basrief menjadi figur pemersatu kejaksaan pula.
”Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah memilih yang terbaik dan berpengalaman,” kata Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Babul Khoir Harahap, Kamis (25/11).
Denny Kailimang, Ketua Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat, di Jakarta juga menilai, Basrief adalah pilihan terbaik. Sebagai jaksa senior, meski telah pensiun, ia mengetahui teknis hukum dan tugas jaksa. Di sisi lain, Basrief, yang kariernya di kejaksaan relatif cemerlang, bisa mempersatukan jaksa.
Pelaksana Tugas Jaksa Agung Darmono pun menilai, ”Ya, kalau memang betul dia, ya tidak apa-apa juga. Dia senior kita juga. Namun, sekarang dia bekerja di kantor konsultan hukum.”
Mantan jaksa yang juga mantan Ketua Harian Komisi Pemberantasan Korupsi, Tumpak Hatorangan Panggabean, menilai Basrief akan mampu memimpin Kejaksaan Agung. Meski sudah pensiun, Basrief memiliki tantangan yang besar untuk mengembalikan kepercayaan publik terhadap kejaksaan. ”Kejaksaan sekarang sudah terpuruk di mata masyarakat,” katanya.
Dilantik sore ini
Sebelumnya, Presiden Yudhoyono menetapkan Basrief Arief sebagai Jaksa Agung. Kinerja Jaksa Agung yang baru diharapkan lebih memenuhi harapan dan aspirasi rakyat.
Presiden mengumumkan penetapan Jaksa Agung baru itu di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis petang. Nama Basrief Arief ditetapkan setelah Presiden berbicara pula dengan Wakil Presiden Boediono.
Presiden diagendakan melantik Basrief pada Jumat sore ini di Istana Negara, Jakarta. Presiden dalam waktu dekat juga akan mengangkat ketua dan anggota Komisi Kejaksaan.
Basrief Arief, melalui telepon, menuturkan, ”Langkah pertama saya adalah akan mempercepat penanganan kasus.” Ia juga akan membenahi birokrasi kejaksaan. (faj/why/har/day/ana/aik)
Sumber: Kompas, 26 November 2010