Azwar Chesputra Sebut Rp 2 Miliar

Anggota Komisi IV dari Fraksi Partai Golkar Dewan Perwakilan Rakyat, Azwar Chesputra, pernah meminta Al Amien Nur Nasution agar minta tambahan Rp 2 miliar dari Sekretaris Daerah Bintan, Kepulauan Riau, Azirwan. Azwar juga pernah menyampaikan supaya kalau diperiksa penegak hukum, jangan menyebut terima uang dari pemerintah daerah.

Hal ini terungkap dalam rekaman pembicaraan antara anggota Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (F-PPP) DPR Al Amien Nur Nasution dan Azwar yang diputarkan dalam persidangan di Pengadilan Khusus Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Senin (22/9). Rekaman ini diputarkan dalam sidang dugaan korupsi dalam pelepasan kawasan hutan lindung dengan terdakwa Al Amien.

Persidangan juga menghadirkan saksi Sagita Hariyadin, anggota tim penyelidik di bagian penyadapan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sagita menjelaskan sejumlah rekaman telepon dan layanan pesan singkat (SMS) antara Al Amien dan sejumlah orang yang juga disadap KPK.

”Ada beberapa orang lain yang juga disadap, seperti Azirwan, Yusuf Emir Faisal (anggota Fraksi Kebangkitan Bangsa DPR), Sarjan Taher (anggota Fraksi Partai Demokrat DPR), dan lain-lain. Jadi, bukan hanya Saudara Al Amien yang disadap,” katanya.

Dalam sidang yang dipimpin Ketua Majelis Hakim Edward Patinasarany itu diputar rekaman pembicaraan antara Al Amien (AA) dan Azwar Chesputra (AC) pada 24 November 2007 pukul 14.53.

AC: Bapak di mana? Lagi tidur?

AA: Ooh, nggak, aku lagi nemenin istri, mau latihan menyanyi dia.

AC: Waduh, sayang betul Bapak dengan istri, ya. Ha-ha-ha....

AA: Hari Minggu, friend.

AC: Bang, ketemu kita katanya. Sama Rudi, kan. Sore ini sekitar jam 4, setengah limaan.

AA: Di mana kita ketemu?

AC: Ya terserah, di sekitar Thamrin tadi aku bilang.

AA: Itu Sekda Bintan gimana?

AC: Iya habis maghrib saja Sekda Bintan itu.

AA: Habis maghrib, ya? Sekda Bintan itu gimana ngomongnya biar naik harga?

AC: Ngomong begini aja, angka itu biar di situ. Untuk kita naikkan. Untuk itu udah pas kan itu. Jadi, untuk pimpinan kita tinggal itu aja.

AA: Oh, gitu ya.

AC: Suruh tambah 2 miliar lagi lah.

AA: He-he-he, mana mungkin.

AC: Ha-ha-ha....

AA: Bisa lepas celana dia itu.

Al Amien juga mengadakan kontak komunikasi dengan Azwar Chesputra pada 14 Desember 2007 pukul 15.57.

AC: Yang penting begitu, kita kan tidak menerima duit.

AA: Yang terima siapa kemarin?

AC: Nggak ada, nggak ada kita yang menerima duit.

AA: Sarjan?

AC: Iya.... Nggak ada kan kita yang menerima duit? Ini telepon Bapak disadap juga ini.

AA: Ha-ha-ha....

AC: Yang kedua karena prosedur yang kita lalui, kita gak pernah terima duit dari pemerintah daerah. Berani disumpah kita itu, kan? (vin)

Sumber: Kompas, 23 September 2008